Aku dua bersaudara dengan adikku, ayah dan ibuku seorang pekerja wiraswasta. Aku berkuliah di salah satu universitas terkenal di kota ku. Aku juga bekerja sambilan sebagai SPG yang lumayan menghasilkan. Jika tidak ada kuliah biasanya aku ditawari job untuk bekerja. Satu minggu kuliah hanya 3 hari selebihnya aku bekerja.
Lumayan bisa buat beli make up jalan-jalan sama temen kan nggak perlu minta orang tua lagi. Aku paling seneng kalau ada job di luar kota karena uang yang di dapat banyak. Aku anak kos jadi bebas kemana aja dan sesuka hatiku. Pergaulan dan lingkungan yang sangat bebas banyak mengajarkan ku tentang dunia seks bebas.
Awalnya aku adalah gadis desa yang kuliah di kota, pengennya orang tua aku menjadi orang yang berhasil. Namun apalah daya pergaulan di sekitar sangatlah keras. Begitu cepat aku masuk ke dalam pergaulan bebas itu. Apalagi setelah aku bekerja menjadi SPG malah semakin menjadi. Namun orangtu aku tidak mengetahui aktifitasku mereka hanya taunya aku mencari ilmu di luar kota.
Aku juga jarang minta uang saku lebih karena aku mempunyai penghasilan sendiri. Tidak ada kecurigaan yang mendalam, orangtuaku percaya sepenuhnya denganku. Aku pun terpaksa melakukan ini awalnya karena ajakan teman namun lama-lama aku ketagihan untuk bekerja. Dengan make-up yang tebal pakaian yang sexy berpenampilan semenarik mungkin agar mendapat banyak konsumen.
Itulah pekerjaanku hanya beberapa jam namun yang didapat lumayan. Kalau ada event juga tengah malam baru pulang biasanya di ajakin dugem sama temen-temen. Aku mengenal alcohol yang dapat merusak tubuh. Ntah aku menjadi semakin brutal apalagi dengan para lelaki yang dekat denganku. Aku pasti mengajaknya ke kost untuk sekedar berkunjung dikost.
Tapi kadang ada juga yang menikmati tubuhku. Ciumanlah pelukan sudah menjadi hal yang biasa. Aku jarang berapacaran karena aku tidak mau terikat yang pastinya aku memberi harapan banyak orang namun tidak aku ikat sebagai pacar. Jadi aku tidak merasa bosan bisa jalan dengan siapa saja yang aku mau.
Aku pun berani untuk meminta sesuatu dengan teman priaku dan kemudian sebagai imbalan aku mengajak nya ke kost. Ya begitulah bercumbu layaknya pasangan suami istri. Hal yang sangat biasa di kost semua juga seperti aku. Kost yang aku tempati itu bebas pria wanita masuk atau menginap tidak masalah.
Jadi semua terasa menjadi kebiasaan sehari-hari seks bebas dan hal-hal yang sangat menjerumuskan maa depanku. Aku banyak akal diusiaku yang masih dini ini aku mencegah kehamilan dengan minum pil KB. Aku takut jika hamil di luar nikah karena aku melakukan tidak hanya dengan satu orang. Singkat cerita, aku pernah mengalami hal yang buruk.
Kala itu aku pulang kerja malam sebagai SPG di mall. Aku pulang sekitar jam 10 malam, kemudian aku bertemu dengan temanku Nana. Dia mengajakku untuk dugem di salah satu tempat hiburan. Awalnya aku menolak namun karena dipaksa aku pun ikut dengan Nana. Nana juga mengajak Jaka Dodi mereka kakak adik dan pacar Nana namanya Jody.
Dulu Jaka itu sempat naksir sama aku namun aku menolak. Aku lebih respeck sama adiknya si Dodi , aku TTM an sama Dodi beberapa bulan saja. Kemudian aku memutuskan untuk menjauh karena aku mendapatkan cowok yang jauh lebih keren lagi. Sebenarnya aku sangat lelah karena kerja seharian. Sepanjang perjalanan aku pun tidur sekitar 30 menit.
Akhirnya sampai juga di club itu. Aku merapikan pakaian dan memakai make up kembali supaya terlihat fresh. Seperti biasa kalau di club malam kita selalu minum dan pastinya nanti mabuk berat. Aku bersemangat sekali kalau mencium alcohol, aku minum sepuasnya. Hingga aku tidak sadarkan diri aku minum banyak. Sepertinya Nana sengaja membuat aku melayang seperti ini.
Malam itu aku bergoyang seperti orang yang hilang akal. Namun Nana tampaknya biasa saja, dan ketiga pria itu minum juga tetapi tidak mabuk parah. Malam semakin mencekam music semakin keras tangan dan kepala sudah tidak dapat dihentikan. Serasa ingin terus bergoyang, sambil menggeleng-gelengkan kepala kekanan dan kekiri. Sesekali aku terjatuh Dodi yang membangunkan aku. Kala itu mabuk berat aku menarik Dodi untuk bergoyang denganku,
“hay Dodi kamu ganteng sekali ya….” Kataku sambil terpejam.
“aahhhh kamu bisa aja…” Dodi mencium keningku.
Sesekali aku memeluknya dengan erat tapi Jaka mencoba melepaskan. Akhirnya aku bertiga bergoyang bersama menikmati malam yang mencekam itu. Karena pengaruh alcohol aku bertingkah biasa saja dengan Jaka padahal aku sama sekali tidak suka dengannya. Hari semakin pagi tepat jam 2 club akan di tutup, aku dan Nana pulang dengan ketiga pria itu. Aku diantar pulang dengan Dodi dan Jaka sedangkan Nana menuju penginapan karena mereka sudah tidak sabar ingin bercumbu,
“saaaa…aaakuu pulang dulu yaaa…byeeeee…” ucapku sambil teriak-teriak karena sudah mabuk berat.
Di dalam mobil aku dipeluk Dodi sangat erat sedangkan Jaka nyetir mobil. Mereka mengantar aku ke kost hingga masuk ke dalam kamar. Aku enggan sendiri aku meminta Dodi untuk menemaniku saat itu. Tetapi Jaka juga memaksa untuk masuk ke dalam kamarku. Akhirnya kita bertiga di dalam kamar dan Dodi pun merebahkan tubuhku di ranjang.
Aku yang kala itu memakai mini dress yang sangat sexy mungkin mereka berdua sangek melihat body ku yang sangat aduhai itu. Aku pasrah malam itu pengaruh alcohol yang sangat kuat membuat aku terpejam. Dodi tampak mencium bibirku dengan lembut, Jaka pun melepas pakaianku,
“Aaaaaaahhhhh….” Desah manjaku.
Aku hanya memakai bra dan celana dalam saja , Jaka tidak sabar dia melepas braku. Sementara Dodi masih tetap mencium bibirku dengan penuh kenikmatan. Dodi berada disisi kananku sedangkan Jaka ada disebelah kiriku. Melihat payudara dan putingku yang sangat menonjol dia langsung saja mengulum putingku,
“aaaahhhhh….ooohhhh….aaaahhhhhhh……ooohhhhh……..” aku melepaskan bibirku yang sedang dicium Dodi.
Dodi pun menjadi berubah posisi dia mengulum putting susu kananku dengan pelahan. Mereka berdua dengan kompak menjilati kedua putting susuku. Lidahny a menjulur kemudian mereka mengulum lama sekali. Tangan mereka pun tidak hanya diam. Mereka melepas celana dalam dan membelai memekku yang semok itu,
“oooohhh aaaahhhhh….aaaaaahhhh….nikmat…..aaaaaaakkkkhhh…ooowwwww aaahhhhhh…..”
Serasa menyusui dua bayi terasa sangat nikmat sekali. Kedua payudaraku dimanjakan dengan lidah-lidah mereka sangat nikmat,
“aaaaakkkhhh ooohhhhh aaaaaaaakkkhhh……” aku terus mendesah saat mereka terus membuat aku meraakan kenikmatan.
Cek Foto Hot : Foto Hot AI MISAKI
Tangan mereka secara berebut sama-sama membelai dan mencoba memainkan jemarinya. Aku pun menggerakan tubuhku serasa menolak. Dodi pun mengulum outing susuku kembali dan Jaka memainkan jemarinya di memekku. Jaka membuka memekku lipatan demi lipatan dia buka dan menjilati memekku,
“ooohhhhhhhhh terus aaahhhhh…lagi Hen…..Dodi…aaaaaakkkhhhh……….”
Aku terus meminta lebih , rintihanku yang semakin keras membuat mereka semakin bergairah kala itu. Memekku dijilati hingga ke dalam aku lemas tak berdaya. Dodi pun dengan beringas mengulum putting susuku serasa mau lepas,
“aaaaaakkhhhhhh…ooohhhh……lagi ….aaaahhhhhh……..”
Berbagai macam posisi saat itu secara bergantian mereka menikmati setiap bagian-bagian sensitive di tubuhku. Jari Jaka masuk ke dalam memekku dia memutar-mutar jari nya di dalam, aku semakin tak kuasa. Mereka berdua sangat lihay malam itu,
“oooooohhh aaahhhhh…ooohhh….aaaahhhh….lagi….aaaahhhhhhh…nikmat……”
Dodi meminta Jaka untuk bergantian posisi, Dodi kebawah dengan langsung dia mencoba memasukkan penisnya ke dalam memekku. Jaka menggairahkan aku dengan mengulum putting dan meremas payudaraku,
“aaaaaakkkhhhh terus Hen….aaaaaahhhhhhh……” rintihanku.
Aku terus menggerakkan tubuhku karena merasakan kenikmatan yang tak terkira dengan dua pria sekaligus dan baru pertama kali ini aku rasakan. Dodi terus mencoba memasukkan penisnya secara perlahan,
“jjjlleeeeeeebbbbbbbb aaaahhhhhhhh……” ujung penisnya masuk ke dalam memekku.
Lalu Dodi menekan penisnya dengan keras, keluar masuk penis itu.
“aaaahhhhhhh…ooohhhh aaaahhhhhhhh…aaaaaaaaaaaaaaaaahhhhh……..”
Jaka masih asyik dengan mengulum putting susuku dan meremas-remasnya,
“ooohhhhh aaaaahhhh…ooohhh…aaaaaaahhhhh….nikmat aaaahhhhhhh…..”
Dodi membuka kedua kakiku dan mengangkang dengan lebar. Penisnya keluar masuk nikmat sekali, Dodi sudah pernah merasakan kenikmatan denganku jadi dia tau bagaimana caranya membuat aku semakin memuncak. Tak lama kemudian Dodi pun mengeluarkan sperma,
“cccccrrrrroooooottt…….cccccrrroooottttttt…….cccrrroooootttt…..”
Sperma itu disemprotkan ke dalam terasa sangat hangat saat itu. Jaka turun kebawah dan Dodi menyodorkan penisnya ke mulutku. Kedua pria itu berada diatasku , Dodi menjulurkan penisnya yang masih berdiri tegak didepan mulutku.
Aku mencoba mengulumnya, aku menjilati penisnya kemudian memasukkan penis yang besar itu ke dalam mulutku. Aku kocok penisnya dan aku kulum sesuka hatiku. Semua terasa sangatlah nikmat, Jaka menjilati memekku dan penisnya mencoba memasuki lubang kenikmatan,
“aaaaahhhh…ooohh….aaaaaaahhhhhhh……” desahan Dodi saat penisnya aku tarik masuk mentok ke dalam mulutku.
Penis Dodi yang secara perlahan masuk ke dalam memekku membuat aku semakin tak tahan. Masuklah penis Jaka,
“jjjjlleeeebbbbb aaaaahhhhhhhhhhh……..”
Aku mengulum dengan sangat keras ketika Jaka menekan penisnya ke dalam memekku. Gairahku memuncak saat itu membuat aku dengan spontan menarik penis Dodi dengan cepat,
“aaaaawwww….aaaaakkhhhh….oooohhhhhhh…..” teriak Dodi dengan sangat keras.
Kedua pria itu berada diatasku dan secara bersamaan mereka membuat aku melayang. Dua wajah pria berhadapan dengan wajahku , wajah penuh gairah tampak di kedua pria kakak beradik itu. Jaka terus menekan keluar masuk ,penis Jaka lebih besar dan lebih mantap. Mulutku penuh dengan penis Dodi mereka berdua tampak sangat puas dan akhirnya sperma mereka keluar secara bersamaan,
“cccccrrrrroootttt…….ccccrrrrooootttt…..ccccrrrrroootttttt……..”
Kedua lelaki itu menyemprotkan sperma tetap didepan mulutku, aku menelan sebagian sperma mereka. Pemandangan yang baru pertama kali aku nikmati, kedua pria secara bersamaan mengeluarkan sperma tepat didepan mulutku. Aku menelan banyak sekali sperma mereka,
“aaaaaahhhhhhhhhh……..aaaaaahhhhhhhhhhhhh….”
Setelah itu mereka membersihkan tubuhnya dan segera memakai pakaianya. Dengan begitu saja meninggalkan aku sendiri, mereka berdua pulang. Aku masih terkapar di ranjang. Hingga matahari terbit membuat aku terbangun. Bangun dan minum segelas air tampaknya semalam itu hanya mimpi. Namun setelah aku mengetahui tubuhku telanjang aku pun sadar bahwa semalam adalah kejadian yang nyata.
Baca Juga : Baru Berkerja Satu Bulan Keperawanan ku di Renggut atasan Ku
Pengaruh alcohol membuatku melayang dan menikmati rasanya bercumbu dengan dua pria. Bahkan dua pria itu adalah seorang kakak beradik yang dulu sama-sama naksir denganku. Aku tidak menyesal karena melakukan sex threesome dengan mereka dalam keadaan sedang mabuk berat dan aku pun menikmatinya. Begitulah kisah sex threesomeku dengan the brothers itu....Selesai.